PENGEMBANGAN KAPASITAS SUMBERDAYA MANUSIA DESA WISATA MELALUI EXPERENTIAL LEARNING (EL) DI KABUPATEN SLEMAN, YOGYAKARTA
Keywords:
Sumberdaya Manusia, Experential Learning, Desa Wisata, SlemanAbstract
Kabupaten Sleman menjadikan desa wisata sebagai salah satu dari empat produk unggulannya. kegiatan paket wisata outbound dan fungames di desa wisata banyak dilakukan oleh fasilitator (fasil) dari penyedia/provider di luar desa wisata. Sehingga terjadi kebocoran pendapatan (leakage) yang dapat menghasilkan nilai tambah ekonomi bagi desa wisata. penulis bersama tim mencoba untuk memberikan pelatihan pengembangan kapasitas sumberdaya manusia desa wisata di bidang experiential learning khususnya permainan outbound atau fungames. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberdayakan pengelola desa wisata khususnya bidang kepemanduan agar permainan outbound dan fun games tidak lagi mengambil fasilitator dari luar sehingga pendapatan pengelola desa wisata dapat bertambah dan tidak ada lagi kebocoran pendapatan di desa wisata serta dapat membuat desa wisata di Sleman semakin berdaya dan memiliki daya saing yang kuat. Metode yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah persiapan, pelaksanaan dan pembuatan laporan. Kegiatan persiapan meliputi beberapa kegiatan diantaranya yaitu, 1) Koordinasi dengan DPD AELI, Opteama UGM dan Forkom Desa Wisata Kabupaten Sleman, 2) menentukan lama waktu pelatihan dan jumlah pertemuan, 3) Menentukan jadwal, pembagian peran dan topik pelatihan di setiap pertemuan. Kegiatan ini mempererat tali silaturrahmi anggota forum komunikasi desa wisata Kabupaten Sleman sekaligus menambah jejaring dan ilmu bagi para pengelola desa wisata.
References
Damanik, J., Rindrasih, E., Cemporaningsih, E., Marpaung, F., Raharjana, D. T., Brahmantya, H., & others. (2018). Membangun pariwisata dari bawah. UGM PRESS.
Gentry, J. W. (1990). What is experiential learning. Guide to Business Gaming and Experiential Learning, 9, 20.
Kementerian Pariwisata. (2019). Buku Pedoman Desa Wisata (1st ed.). Deputi Bidang Pengenmbangan Industri dan Kelembagaan Kementerian Pariwisata.
Kolb, D. A. (2014). Experiential learning: Experience as the source of learning and development. FT press.
Lewis, L. H., & Williams, C. J. (1994). Experiential learning: Past and present. New Directions for Adult and Continuing Education, 1994(62), 5–16.
Smith, A. (2016). Experiential learning. Edward Elgar Publishing Limited.