KEKUATAN BATA RINGAN BERBASIS FLY ASH DAN BOTTOM ASH DENGAN PENAMBAHAN ADMIXTURE

Abstract

Dalam rangka mendukung keberlanjutan material, inovasi dalam pembuatan material konstruksi dilakukan dengan memanfaatkan limbah industry seperti Fly ash dan Bottom ash (FABA) dalam campuran bata ringan, namun penggunaan bottom ash yang menarik air dapat mempengaruhi workability campuran. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui efektifitas penggunaan admixture pada workability dan kekuatan bata ringan. Benda uji yang digunakan adalah kubus berukuran 15x15x15 cm sebanyak 3 sampel setiap variasi benda uji. Variasi penggunaan fly ash dan bottom ash 0 – 40 %  untuk fly ash  dan 0 – 15 % untuk bottom ash . Hasil penelitian dengan penggunaan superplasticizer sebesar 100gr/ltr diperoleh nilai konsitensi normal berkisar pada 100-111 nilai ini memenuhi standar konsistensi normal campuran sebesar 110±5, namun pada variasi FBC dan FBG nilai konsistensi normal lebih rendah sehingga campuran menjadi lebih kental dan agak sulit dikerjakan, namun disisi lain kuat tekan menjadi lebih tinggi. Nilai kuat tekan pada variasi FBE yaitu penggunaan 32% Fly Ash dan 10% Bottom Ash dengan nilai kuat tekan sebesar 3,523 Mpa dan densitas sebesar 1253,33 kg/m³ memenuhi standar SNI 8640:2018 standar mutu nilai kuat tekan bata ringan minimum untuk non-structural.