PENINGKATAN PENDAPATAN DESA MELALUI IMPLEMENTASI MARKET AREA MODEL PASAR SORE DESA DAWUHANMANGLI KECAMATAN SUKOWONO KABUPATEN JEMBER
Keywords:
traditional market, market area modelt, economy, Jember districAbstract
Traditional markets are a source of economic activity and a source of strength for the Indonesian economy in terms of food security. Thus, by using the market area concept, this research attempts to boost people's income through the development of traditional marketplaces. This study is part of the aided village service initiative, namely through harnessing local potential. The Participatory Rural Appraisal (PRA) approach was used for the research in the Assisted Village Development-Based Service Program (ProbangDebi), which included participatory planning, budgeting, implementation, and monitoring. The target village that is the focus of the research is Dawuhanmangli Jember Village. The research results show that the application of the market area model is able to have a positive impact on the development of the Dawuhanmanggli village afternoon market, such as an organized, neat, safe, comfortable and environmentally friendly market location. The institutional role of sellers and buyers as well as related parties, including the village government, is very necessary in the continuation of economic activity in the market.
References
Ananda, C. F. (2022). Jawa-Sentris dan Pertumbuhan Ekonomi Baru. Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Brawijaya. https://feb.ub.ac.id/en/jawa-sentris-dan-pertumbuhan-ekonomi-baru/
Badan Pusat Statistik Kabupaten Jember. (2022). Kecamatan Sukowono Dalam Angka 2021.
Bappeda Provinsi Jawa Timur. (2018). Pembangunan Infrastruktur di Jawa Timur. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Dwi Yunianto, & Timur, K. (2021). Analisis Pertumbuhan dan Kepadatan Penduduk terhadap Pertumbuhan Ekonomi. FORUM EKONOMI, 23(4), 687–698. http://journal.feb.unmul.ac.id/index.php/FORUMEKONOMI
Fitriawan, W. (2021). Pasar Rakyat Untuk Peningkatan Ekonomi Lokal. Jurnal Keuangan Umum Dan Akuntansi Terapan, 3(1).
Hidayat, A. S. (2023). Upaya Pemerataan Pembangunan Desa di Wilayah Perbatasan Indonesia. SALAM: Jurnal Sosial Dan Budaya Syar-i, 10(2), 421–444. https://doi.org/10.15408/sjsbs.v10i2.31790
Hudayana, B., Kutanegara, P. M., Setiadi, S., Indiyanto, A., Fauzanafi, Z., Nugraheni, M. D. F., Sushartami, W., & Yusuf, M. (2019). Participatory Rural Appraisal (PRA) untuk Pengembangan Desa Wisata di Pedukuhan Pucung, Desa Wukirsari, Bantul. Bakti Budaya, 2(2), 3. https://doi.org/10.22146/bb.50890
Khairani Sofyan, D. (2015). Perancangan Ulang Tata Letak Fasilitas dengan Menggunakan Metode Konvensional Berbasis 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu Dan Shitsuke). Jurnal Teknovasi, 02(2), 41.
Kusuma, A. A. G. A. A., Nyoman, N., & Diantini, A. (2010). Analisa Potensi Bersaing Pasar Tradisional Terhadap Pasar Modern Di Kota Denpasar Dan Kabupaten Badung. Fakultas Ekonomi Universitas Udayana, Bali, Indonesia, 859–868.
Lailiani, B. A. (2017). Strategi Pemerintah Desa Untuk Meningkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Rangka Pembangunan Desa (Studi pada Desa Kemamang Kecamatan Balen Kabupaten Bojonegoro). JPAP: Jurnal Penelitian Administrasi Publik, 3(2), 790–798. https://doi.org/10.30996/jpap.v3i2.1261
Maryaningsih, N., Hermansyah, O., & Savitri, M. (2014). Pengaruh Infrastruktur terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia. Buletin Ekonomi Moneter dan Perbankan, 17(1), 61–98.
Muhsin, A., Nafisah, L., & Siswanti, Y. (2018). Participatory Rural Appraisal (PRA) for Corporat Social Responsibility (CSR). In Deepublish.
Purwaningsih, E. (2008). Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Desa. Jantra, 3(6), 443–452.
Rahman, A. Z., & Novitasari, D. (2018). Kebijakan Pembangunan Desa Melalui Pembangunan Infrastruktur Transportasi dalam Upaya Pemerataan Pembangunan. Gema Publika Jurnal Manajemen Dan Kebijakan Publik, 3(2).
Sukwika, T. (2018). Peran Pembangunan Infrastruktur terhadap Ketimpangan Ekonomi Antarwilayah di Indonesia. Jurnal Wilayah Dan Lingkungan, 6(2), 115. https://doi.org/10.14710/jwl.6.2.115-130
Suryani, Y. (2015). Teori Lokasi dalam Penentuan Pembangunan Lokasi Pasar Tradisional (Telaah Studi Literatur). Seminar Nasional Ekonomi Manajemen Dan Akuntansi (SNEMA) Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Padang. http://fe.unp.ac.id/
Wieland, T. (2017). Market Area Analysis for Retail and Service Locations With MCI. R Journal, 9(1), 298–323. https://doi.org/10.32614/rj-2017-020
Indonesian Society of Applied Science (ISAS)
