ANALISIS KINERJA MESIN DIESEL EMPAT LANGKAH MENGGUNAKAN BIODIESEL DARI MULTI-FEEDSTOCK: MINYAK SAWIT, ZAITUN, DAN CANOLA

Authors

  • Eky Novianarenti PPNS
  • Julian Wahyu Perdana PPNS
  • Edi Haryono PPNS
  • Imaniah Sriwijayasih PPNS

Keywords:

biodiesel, diesel empat langkah, minyak kelapa sawit, minyak zaitun, unjuk kerja

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi karakteristik fisik dan performa unjuk kerja mesin diesel empat langkah menggunakan biodiesel berbasis multi-feedstock (minyak kelapa sawit, minyak zaitun, dan minyak canola). Pengujian dilakukan terhadap berbagai campuran biodiesel, dengan fokus pada B100 dan B35. Hasil karakterisasi bahan bakar menunjukkan bahwa biodiesel B100 memenuhi standar mutu SNI, dengan titik nyala sebesar 147°C, densitas 879.24 kg/m³, viskositas 3.5775 cSt, angka setana 74.8, serta nilai kalor sebesar 9,519 kal/gr. Semakin tinggi prosentase biodiesel, karakteristik titik nyala, densitas, viskositas, dan angka setana meningkat, sementara nilai kalor cenderung menurun. Dari sisi performa mesin, daya dan torsi tertinggi dicapai oleh bahan bakar B100 dengan masing-masing 1,74 kW dan 1,53 Nm. Namun, konsumsi spesifik bahan bakar (gsfc) paling optimal diperoleh pada campuran B35 sebesar 439,603 gr/kWh. Dengan demikian, biodiesel B100 menunjukkan performa terbaik dalam hal daya dan torsi, sedangkan B35 lebih unggul dalam efisiensi bahan bakar.

Downloads

Published

2025-11-27

How to Cite

Eky Novianarenti, Julian Wahyu Perdana, Edi Haryono, & Imaniah Sriwijayasih. (2025). ANALISIS KINERJA MESIN DIESEL EMPAT LANGKAH MENGGUNAKAN BIODIESEL DARI MULTI-FEEDSTOCK: MINYAK SAWIT, ZAITUN, DAN CANOLA. Prosiding Seminar Nasional Terapan Riset Inovatif (SENTRINOV), 11(1), 292 - 299. Retrieved from https://proceeding.isas.or.id/index.php/sentrinov/article/view/1710