PERFORMANSI PEMOTONG RUMPUT MINI DENGAN TYPE PENGGULUNG HELICAL (REEL MOWER TYPE)

Authors

  • Idg Agustriputra Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri Bali, Jl. Kampus Bukit Jimbaran, Kuta selatan, Badung-Bali 80361
  • Wayan Suirya Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri Bali, Jl. Kampus Bukit Jimbaran, Kuta selatan, Badung-Bali 80361
  • Putu Wijaya Sunu Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri Bali, Jl. Kampus Bukit Jimbaran, Kuta selatan, Badung-Bali 80361
  • Nyoman Sugiartha Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri Bali, Jl. Kampus Bukit Jimbaran, Kuta selatan, Badung-Bali 80361
  • I Made Sugina Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri Bali, Jl. Kampus Bukit Jimbaran, Kuta selatan, Badung-Bali 80361
  • Sudirman Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri Bali, Jl. Kampus Bukit Jimbaran, Kuta selatan, Badung-Bali 80361
  • Anak Agung Mulawarman Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri Bali, Jl. Kampus Bukit Jimbaran, Kuta selatan, Badung-Bali 80361

Keywords:

pemotong rumput, penggulung helical, motor listrik DC, daya

Abstract

Mesin potong rumput semakin dibutuhkan untuk perawatan taman dan kebun yang ada di Bali. Pemotongan rumput dengan tingkat presisi tinggi membutuhkan peralatan yang memang di rancang khusus untuk fungsi tersebut. Peralatan pemotong rumput yang dirancang adalah pemotong rumput mini dengan type penggulung (reel mower type). Mesin pemotong rumput ini di desain menggunakan sumber energi listrik Direct Current (DC). Sebuah motor DC tipe RS550 dihubungkan dengan mekanisme penggulung rumput dengan pisau potongnya. Putaran poros penggulung ditransmisikan gearbox dengan ratio 1:20 untuk mendapatkan torsi dalam proses penggulungan rumput. Data perubahan arus listrik yang di hasilkan menunjukkan perubahan daya yang dibutuhkan untuk pemotongan rumput. Dari hasil pengujian yang dilakukan dapat diketahui bahwa daya yang dibutuhkan untuk pemotongan rumput antara 80-95 watts. Daya dalam pemotongan rumput ini bervariasi dan dipengaruhi oleh faktor-faktor antara lain umur rumput yang dipotong, jenis rumput, ketebalan atau kesuburan rumput, dan tinggi pemotongan. Jenis motor yang digunakan memiliki daya output lebih rendah untuk bisa digunakan pada berbagai jenis dan kondisi pemotongan rumput. Walaupun demikian, penggunaan jenis motor ini jika disesuaikan dengan berbagai faktor dan kondisi untuk pemotongan rumput, maka desain ini akan efektif digunakan untuk berbagai jenis kebun di villa dan halaman rumah.

References

Bryant (2010), ‘Electrically Powered Flail Mower’ US Paten no: US 201001 86.361A1

Craig Witty (2009), ‘Mowing Apparatus’, US Patent no: US007562516 B2

Colizzi, L., Caivano, D., Ardito, C., Desolda, G., Castrignanò, A., Matera, M & Shi, H. (2020). Introduction to agricultural IoT. Agricultural Internet of Things and Decision Support for Precision Smart Farming, 1–33.

Harrison (2017),’Reel Weed Trimmer’, US Patent no: USOOD787562S

Henderson, S. P. B., Perkins, N. H. and Nelischer, M. (1998) ‘Residential lawn alternatives: A study of their distribution, form and structure’, Landscape and Urban Planning, 42(2–4), pp. 135–145.

Ignatieva, Maria E, Fredrik E, Tuula B, Per H & Marcus (2017) ‘The lawn as a social and cultural phenomenon in Sweden’, Urban Forestry and Urban Greening, 21, pp. 213–223.

Pearce, J. M. (2014). Open-Source Microcontrollers for Science. Open-Source Lab, 59–93.

Torabi, F., & Ahmadi, P. (2020). Fundamentals of batteries. Simulation of Battery Systems, 55–81.

Downloads

Published

2020-11-05

How to Cite

Agustriputra, I., Suirya, W., Sunu, P. W., Sugiartha, N., Sugina, I. M., Sudirman, & Mulawarman, A. A. (2020). PERFORMANSI PEMOTONG RUMPUT MINI DENGAN TYPE PENGGULUNG HELICAL (REEL MOWER TYPE). Prosiding Seminar Nasional Terapan Riset Inovatif (SENTRINOV), 6(1), 466-471. Retrieved from https://proceeding.isas.or.id/index.php/sentrinov/article/view/433