STRATEGI PENINGKATAN DANA BANK UMUM SYARIAH DARI PENGHIMPUNAN SUMBER DANA HAJI

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan model strategi dalam meningkatkan sumber dana Bank Umum Syariah (BUS) yang berasal dari dana haji. Penelitian didasari permasalahan belum optimalnya peran perbankan syariah dalam perekonomian nasional karena pangsa pasar yang masih rendah yaitu 5,94% dari perbankan nasional (Desember 2019).  Hal ini disebabkan minimnya permodalan dan dominasi struktur dana mahal BUS sehingga pengelolaan kegiatan operasional BUS menjadi kurang efisien. BUS perlu meningkatkan sumber pendanaan dari penghimpunan dana haji yang jumlahnya cukup besar di Indonesia.  Analisis penelitian dengan identifikasi faktor faktor internal dan eksternal BUS dan merumuskan strategi dalam penghimpunan dan sumber dana haji.  Data utama penelitian berupa hasil wawancara mendalam dari 3 praktisi BUS penghimpun  aset dana haji terbesar dan 3 praktisi dari regulator dan pengelola dana haji.  Berdasarkan analisis SWOT terkait penghimpunan dana haji, BUS: tidak boleh tergantung dengan dana haji karena adanya aturan pembatasan penempatan dana haji pada BUS; harus memulai menggunakan instrumen lain seperti pembiayaan sebagai tempat penempatan dana haji; tidak lagi memberikan insentif yang berlebihan kepada calon jamaah haji; membuat produk baru untuk menarik calon jamaah muda agar menyimpan uangnya lebih lama pada BUS; lebih aktif mendekati channel-channel lain di luar bank yang bisa akses ke calon haji.