PEMBERDAYAAN PETANI KOPI DALAM RANGKA BRANDING STARTEGY ALA PAPRING DI BANYUWANGI

Authors

  • Ayu Purwaningtyas Politeknik Negeri Banyuwangi
  • Puja Melly Saparia
  • Ratna Juwita

Keywords:

Kopi Robusta, Papring, Branding Strategy, Petani kopi, Bratasena

Abstract

Banyuwangi merupakan salah satu sentra penghasil Kopi Robusta di Jawa Timur. Wilayah ini memiliki peluang yang sangat baik untuk membudidayakan Kopi Robusta sebagai sumber penghasilan utama, khususnya sentra produksi kopi di Lingkungan Papring Kalipuro. Tujuan dari program ini adalah memberdayakan petani kopi untuk memperoleh hasil panen kopi yang maksimal melalui penerapan  PRA (Participatory Rural Appraisal) dan branding strategy untuk kopi di Lingkungan Papring. Daerah Papring Kalipuro menghasilkan kopi dengan kualitas yang tidak diragukan lagi. Namun, pada masa sekarang ini kualitas produk yang baik saja tidak cukup untuk memikat hati konsumen mengingat jumlah pelaku usaha semakin meningkat di pasaran. Dibutuhkan sebuah alat promosi yang bisa diterima oleh masyarakat. Melalui Kelompok Tani Kopi Bratasena dilakukan sebuah penyuluhan dan pelatihan tentang Branding Strategy. Metode ini diharapkan mampu mengubah perilaku petani untuk melakukan proses panen dan pengolahan pasca panen denagn baik sehingga kopi yang dihasilkan tidak dijual dalam bentuk buah kopi melainkan dalam bentuk biji kopi (gren been) atau dalam bentuk bubuk kopi. Selain itu, diharapkan dapat mewujudkan masyarakat desa yang mandiri secara ekonomi dan sosial serta produktif untuk membuat produk Kopi Khas Papring.

References

International Coffee Organization (ICO). (2019). ICO Annual Review 2013-2014.

International Coffee Organization: London.

Dirjen Perkebunan. (2016). Statistik Perkebunan Indonesia 2014-2016. Jakarta.

Pemkab Banyuwangi. Retrieved from https://www.googlecom/search?q=Luas +perk

ebunan+sekitar+82.143%2C63+ha+atau+14%2C21%25+(Pemkab+Banyuwangi

%2C+2012)&oq=Luas+perkebunan+sekitar+82.143%2C63+ha+atau+14%2C21

%25+(Pemkab+Banyuwangi%2C+2012)&aqs=chrome..69i57.1211j0j7&sourceid

=chrome&ie=UTF-8

Rukmana. (2014). Untung Selangit Dari Agribisnis Kopi. Lily Publisher: Yogyakarta.

Pangabean. (2011). Buku Pintar Kopi. Jakarta.

Soetriono. (2009). Strategi Peningkatan Daya Saing Agribisnis Kopi Robusta dengan

Model Daya Saing Tree Five. Pusat Analisis Sosial Ekonomi dan Kebijakan

Pertanian; Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Departemen Pertanian:

Jakarta.

Chandra, D. (2013). Prospek Perdagangan Kopi Robusta Di Pasar Internasional. Jurnal

Ilmu-ilmu Agribisnis (Vol 1 pp 25-36). Program Studi Agribisnis Fakultas

Pertanian Universitas Lampung: Bandar Lampung.

Anggraini, D. (2006). Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Permintaan Ekspor Kopi

Indonesia Dari Amerika Serikat. Retrieved from ProQuest Digital Dissertations.

Universitas Diponegoro: Semarang.

Rangkuti, Freddy. (2009). Strategi Promosi Yang Kreatif & Analisis Kasus Integrated

Marketing Communication. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama.

Kotler, Philip & Keller, K. L. (2008). Manajemen Pemasaran. Erlangga: Jakarta.

Elanshari. Retrieved from https://www.bilsonsimamora.com/branding-strategy/.

Downloads

Published

2020-11-01

How to Cite

Purwaningtyas, A., Melly Saparia, P., & Juwita, R. (2020). PEMBERDAYAAN PETANI KOPI DALAM RANGKA BRANDING STARTEGY ALA PAPRING DI BANYUWANGI. Prosiding Seminar Nasional Terapan Riset Inovatif (SENTRINOV), 6(3), 195-202. Retrieved from https://proceeding.isas.or.id/index.php/sentrinov/article/view/454