MASKER KAIN BAGI PEGAWAI NON PARAMEDIS DI LINGKUNGAN DINAS KESEHATAN BANYUWANGI

Authors

  • Ayu Wanda Febrian Politeknik Negeri Banyuwangi
  • Masetya Mukti
  • Afif Syarifuddin Maulana

Keywords:

pandemi, virus, covid-19, corona, kesehatan, masker

Abstract

Industri pariwisata mengalami kerugian sekitar US$1,5 miliar sejak Januari 2020 akibat wabah virus corona yang menyebabkan pariwisata di Indonesia lumpuh (Zuhriyah, 2020). Banyuwangi menjadi salah satu daerah yang mengembangkan sektor pariwisata dengan baik juga tidak luput dari dampak tersebut. Salah satu contohnya adalah beberapa hotel memilih untuk tutup sebagai salah satu upaya pencegahan virus corona serta menurunnya okupansi hotel (Fanani, 2020). Sebuah aksi nyata bersama diperlukan untuk mengantisipasi dan mencegah penyebaran pandemi dari virus ini. Masker yang menjadi salah satu bagian terpenting dalam melindungi diri untuk mengantisipasi dan mencegah dari penyebaran virus corona kini menjadi langka dan harga jual yang tinggi. Menurut Jannah dan Friana (2020) kelangkaan dan lonjakan harga masker sejak bulan Februari mulai membuat masyarakat resah. Keresahan tersebut juga dirasakan oleh pegawai non paramedis di lingkungan Dinas Kesehatan Banyuwangi. Sehingga pengadaan mengenai masker sangat diperlukan. Masker kain merupakan salah satu jenis masker yang tepat untuk menjawab permasalahan yang ada. Total masker kain yang disediakan adalah 2.250 unit dan dipergunakan untuk para Pegawai Non Paramedis di Lingkungan Dinas Kesehatan Banyuwangi.

References

Arisandy, W. (2015). Strategi Dinas Kesehatan dalam Meningkatkan Kualitas

Pelayanan Kesehatan melalui Metode CRC (Citizen Report Card) di Kota

Surabaya. Kebijakan dan Manajemen Publik. 3(2): 12-23.

CNN Indonesia. (2020, Maret 4). Menakar Efektivitas Masker Kain Cegah Penyebaran

Virus. Gaya Hidup. Tersedia pada: https://www.cnnindonesia.com/gaya-

hidup/20200303213313-255-480256/menakar-efektivitas-masker-kain-cegah-

penyebaran-virus.

Fanani, A. (2020, April 5). 6 Hotel di Banyuwangi Tutup Imbas Corona. Detiknews.

Tersedia pada: https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-4966120/6-hotel-di-

banyuwangi-tutup-imbas-corona.

Jannah, S. M. dan Friana, H. (2020, Maret 5). Corona Bikin Masker Langka, Apa yang

Sudah Dilakukan Pemerintah?. Tirto.id. Tersedia pada: https://tirto.id/corona-

bikin-masker-langka-apa-yang-sudah-dilakukan-pemerintah-eC28.

Susanto, I., Heri, M., dan Fachrudin, A. (2019). Dampak Strategi Pemasaran Pariwisata

terhadap Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat dalam Perspektif Ekonomi Islam

(Studi di Pantai Wisata Labuhan Jukung Krui Kabupaten Pesisir Barat). Journal

of Islamic Economics, Finance and Banking. 3(1): 114-135.

Zuhriyah, D. A. (2020, Maret 12). PHRI: Kerugian Industri Pariwisata Capai US$1,5

Miliar. Bisnis.com. Tersedia pada:

https://ekonomi.bisnis.com/read/20200312/12/1212576/phri-kerugian-industri-

pariwisata-capai-us15-miliar.

Downloads

Published

2020-11-01

How to Cite

Wanda Febrian, A., Mukti, M., & Syarifuddin Maulana, A. (2020). MASKER KAIN BAGI PEGAWAI NON PARAMEDIS DI LINGKUNGAN DINAS KESEHATAN BANYUWANGI. Prosiding Seminar Nasional Terapan Riset Inovatif (SENTRINOV), 6(3), 203-209. Retrieved from https://proceeding.isas.or.id/index.php/sentrinov/article/view/456