KAJIAN POTENSI PELUAPAN ALIRAN PADA SUNGAI BADENG TENGAH DI DAERAH WISATA PINUS SONGGON BANYUWANGI

Authors

  • Firalda Brigita Viriasisa Jurusan Teknik Sipil, Politeknik Negeri Banyuwangi, Jl. Raya Jember KM 13 Kabat, Banyuwangi, 68461
  • Zulis Erwanto Jurusan Teknik Sipil, Politeknik Negeri Banyuwangi, Jl. Raya Jember KM 13 Kabat, Banyuwangi, 68461

Keywords:

Debit, Froude, HEC-RAS, Kapasitas Penampang, Daerah Aliran Sungai Badeng

Abstract

Daerah Aliran Sungai Badeng Tengah merupakan Daerah Aliran Sungai yang pernah mengalami peluapan aliran sungai hingga menyebabkan banjir. Sungai tersebut meluap dengan kapasitas volume yang sangat tinggi. Penelitian bertujuan untuk mengetahui potensi peluapan aliran pada sungai Badeng Tengah di daerah Wisata Pinus Songgon Banyuwangi.

Pengukuran debit sungai dengan metode pelampung (Float Area Method) selama 24 jam dan pengukuran penampang sungai. Analisa hidrologi meliputi perhitungan curah hujan rancangan kala ulang, debit banjir dengan metode rasional. Simulasi analisa hidrolika menggunakan program HEC-RAS untuk mengetahui kapasitas penampang sungai terhadap potensi peluapan aliran.

Hasil analisa pada kondisi eksisting didapatkan Q saluran > Q aliran + Q rencana kala ulang, menunjukkan bahwa Daerah Aliran Sungai Badeng Tengah tidak mengalami peluapan aliran sungai, yang memiliki angka Froude < 1 (Subkritis). Pada bagian hulu sungai memiliki angka Froude = 1, yang mengindikasikan Daerah Aliran Sungai kritis sehingga menyebabkan degradasi dasar saluran dikarenakan kecepatan aliran tinggi. Tetapi Daerah Aliran Sungai Badeng memiliki potensi luapan banjir karena adanya debit sedimen dari dampak erosi dan aliran permukaan di hulu sungai.

 

References

Abdulhalim, D.F., Tanudjaja, L., & Sumarauw, J.S.F. (2018). Analisis Debit Banjir dan Tinggi Muka Air Sungai Talawan dititik 250 M sebelah Hulu Bendung Talawan. Jurnal Sipil Statik, 6(5), 269-276.

Andriani, M., & Wahyu. (2017). Mengenai Tinjauan Aliran Sungai Yang Berpotensi Terjadi Peluapan Aliran. Jurnal GRADASI TEKNIK SIPIL. 1(1), 18-24.

Asdak, C. (2007). Hidrologi dan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai.Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Erwanto, Z., & Sugata, A. N. I. (2020). The effect of river flow velocity distribution on indications of the occurrence of degradation of the Tambong River basin. In Journal of Physics: Conference Series (Vol. 1450, p. 012030) doi:10.1088/1742-6596/1450/1/012030.

Erwanto, Z., & Ulfiyati, Y. (2016). Evaluasi Hidrograf Aliran Dengan Agiel NN Pada Sungai-Sungai Besar Kabupaten Banyuwangi. JURNAL LOGIC, 16(1).

Hasibuan, S.H. (2012). Analisa Debit Banjir Sungai Bonai Kabupaten Rokan Hulu Menggunakan Pendekatan Hidrograf Satuan Nakayasu. JURNAL APTEK, 4(1), 23-28.

Maeder, C. (2020 Februari 10). The Road to HEC-RAS. Diunduh dari http://civilgeo.com/the-road-to-hec-ras/.

Noviandini, C.M. (2020). Penelusuran Banjir di Sungai Badeng Banyuwangi Menggunakan Metode Muskingum. Banyuwangi: Politeknik Negeri Banyuwangi.

Palar, R.T., Kawet, L., Wuisan, E.M., & Tangkudung, H. (2013). Studi Perbandingan Antara Hidrograf SCS (Soil Conservation Service) dan Metode Rasional pada DAS Tikala. Jurnal Sipil Statik, 1(3), 171-176.

Saputra, M., Fatimah, E., & Azmeri. (2018). Analisis Kapasitas Tampungan Dan Penentuan Lokasi Kerusakan Sungai Aih Tripe Kabupaten Gayo Lues. Jurnal Teknik Sipil Universitas Syiah Kuala, 1(4), (pp:915-928).

Setiawan, C. (2020 Januari 13). Banjir Bandang Bawa Material Lumpur Pasir dan Batu. Diunduh dari http://kabarrakyat.id/banjir-bandang-bawa-material-lumpur-pasir-dan-batu/.

Downloads

Published

2020-11-05

How to Cite

Viriasisa, F. B., & Erwanto, Z. (2020). KAJIAN POTENSI PELUAPAN ALIRAN PADA SUNGAI BADENG TENGAH DI DAERAH WISATA PINUS SONGGON BANYUWANGI. Prosiding Seminar Nasional Terapan Riset Inovatif (SENTRINOV), 6(1), 665-672. Retrieved from https://proceeding.isas.or.id/index.php/sentrinov/article/view/532