PENELUSURAN BANJIR DI SUNGAI BADENG BANYUWANGI MENGGUNAKAN METODE MUSKINGUM

Authors

  • Catharina Mirandha Noviandini Jurusan Teknik Sipil, Politeknik Negeri Banyuwangi, Jl. Raya Jember KM 13 Kabat, Banyuwangi, 6861
  • Zulis Erwanto Jurusan Teknik Sipil, Politeknik Negeri Banyuwangi, Jl. Raya Jember KM 13 Kabat, Banyuwangi, 6861

Keywords:

Banjir, Inflow, Muskingum, Outflow, Sungai Badeng

Abstract

Banjir merupakan peristiwa hidrologi yang terkadang sulit diprediksi waktu kejadiannya dan sering mendatangkan kerugian. Peristiwa banjir banyak terjadi akibat luapan air dari sebuah sungai. Banjir yang terjadi di Desa Alasmalang Banyuwangi diakibatkan oleh meluapnya Sungai Badeng. Sungai Badeng ini sering meluap pada musim penghujan yang diakibatkan oleh intensitas curah hujan yang cukup tinggi sehingga menyebabkan banjir. Tujuan penelitian untuk mengetahui penelusuran banjir menggunakan Metode Muskingum di Sungai Badeng Banyuwangi.Penelusuran banjir menggunakan Metode Muskingum, dengan melakukan pengukuran debit inflow dan outflow 24 jam di hulu dan hilir Sungai Badeng. Parameter yang digunakan yaitu C0 = 0,780, C1 = 0,815, C2 = -0,595, nilai X = 0,08 dan nilai konstanta K = 0,138 jam.Hasil penelusuran banjir dihasilkan debit puncak bagian hulu sungai (inflow) sebesar 6,86 m3/s pada pukul 22:00 WIB dan debit puncak bagian hilir sungai (outflow) sebesar 7,32 m3/s pada pukul 23:00 WIB dengan jeda waktu debit puncak inflow dan outflow sebesar 8,28 menit. Terjadi indikasi banjir bandang di hilir sungai. Nilai RMSE adalah 0,85. Perlu dilakukan penghijauan dan konservasi di daerah hulu DAS Badeng.

References

Assidiq, Abdullah, Rahman. (2019). Prediksi Nilai Debit Puncak Menggunakan Metode Muskingum di Sungai Pasangkayu Kecamatan Pasangkayu Kabupaten Pasangkayu. Jurnal Gravitasi Fisika, 18(1), 88-98.

Budiyanto. (2018). Penelusuran Waktu Perjalanan Banjir dari Hulu ke Hilir Sungai Code sebagai Pertimbangan Early Warning Sistem. Jurnal Teknik Sipil-UCY, 8(1), 41-52.

Idhom. (2020). Banjir Bandang Banyuwangi Saat Kemarau: Dampak dan Penyebabnya. Diunduh dari http://tirto.id.

Ikhsan, Reyifanni, Nazimi. (2018). Studi Penelusuran Aliran pada Sungai Krueng Meurebo Kecamatan Meurebo Kabupaten Aceh Barat. Jurnal Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Teuku Umar, 4(1), 52-61.

Sulianti. (2008). Perbandingan Beberapa Metode Penelusuran Banjir Secara Hidrologi (Studi Kasus Sungai Belitang di Sub DAS Komering). Jurnal Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Teuku Umar, 3(1).

Tikno. (2002). Penerapan Metode Penelusuran Banjir (Flood Routing) untuk Program Pengendalian dan Sistem Peringatan Dini Banjir Kasus Sungai Ciliwung. Jurnal Sains & Teknologi Modifikasi Cuaca, 3(1), 53-61.

Utama. (2016). Analisis Penelusuran Debit Banjir pada Daerah Aliran Sungai (DAS) Percut dengan HSS dan Muskingum. Sumatera Utara: Universitas Sumatra Utara.

Downloads

Published

2020-11-05

How to Cite

Noviandini, C. M., & Erwanto, Z. (2020). PENELUSURAN BANJIR DI SUNGAI BADENG BANYUWANGI MENGGUNAKAN METODE MUSKINGUM. Prosiding Seminar Nasional Terapan Riset Inovatif (SENTRINOV), 6(1), 650-657. Retrieved from https://proceeding.isas.or.id/index.php/sentrinov/article/view/534